Melihat wajah bayi yang belum lahir dalam rahim adalah hal yang ingin dilakukan oleh para calon orang tua. Namun bagaimana jika yang Anda lihat bukanlah janin yang sedang tersenyum, melainkan janin yang terlihat sedang stres?, Sebuah penelitian berhasil memotret gambar janin yang belum lahir dan menemukan bahwa beberapa janin tersebut terlihat stres. Tangan kecil bayi yang belum lahir itu terlihat menyentuh wajah atau menekan dagu mereka seperti tengah berpikir keras dan tertekan, seperti dilansir oleh Daily Mail (03/05).Penelitian dari Durham University ini menunjukkan bahwa janin dalam rahim lebih sering menyentuh wajah mereka dan menekan dagu ketika ibu merasa cemas, tertekan atau stres. Peneliti percaya bahwa bayi bisa merasakan kecemasan sang ibu dan mencoba menghilangkannya dengan menyentuh wajah mereka sendiri.
Seperti orang dewasa, ketika perasaan ibu merasa cemas atau stres kita seringkali menyentuh wajah, memegang kepala, atau menekan dagu. Namun berbeda dengan orang dewasa yang menggunakan kedua tangan, janin dalam kandungan hanya menyentuh wajah mereka dengan satu tangan.Sebelumnya penelitian memang telah menemukan bahwa stres yang dirasakan ibu bisa menular pada janin dalam kandungan. Namun hasil penelitian ini memberikan foto sebagai bukti nyatanya. Peneliti Nadja Reissland mendapatkannya dengan melakukan scan USG 4D pada ibu hamil selama empat kali. Selain melakukan USG, peneliti juga melakukan survei terhadap tingkat stres yang dialami calon ibu.
Semakin sering ibu merasa cemas dan semakin tinggi stres yang mereka rasakan, semakin sering pula janin dalam kandungan mereka menyentuh wajah, atau bahkan memegang alis. Dari delapan janin perempuan dan tujuh janin laki-laki yang diamati, mereka menyentuh wajah sekitar 342 kali terutama ketika ibu mereka sedang stres.Penelitian juga menemukan bahwa janin yang ibunya tengah merasa stres seringkali menggunakan tangan kiri untuk menyentuh wajah mereka. Peneliti berasumsi bahwa bayi bisa merasakan peningkatan hormon cortisol yang diproduksi oleh tubuh ibu mereka ketika merasa stres.(Merdeka.com)