Beberapa hari terakhir ini di pertelivisian ramai membicarakan saat pertemuan antara kedua calon presiden dimana diberitakan bahwa jokowi terlihat kaku dan tidak menyapa pasangan probowo-hatta berikut penjelasan yang saya ambil dari tribunnews.com Saat menghadiri deklarasi damai yang diadakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) di Hotel Bidakara, Selasa (3/6/2014) malam kemarin, calon presiden Joko Widodo terlihat kaku.Ketika bersama-sama dengan calon wakil presidennya, Jusuf Kalla, serta pasangan capres-cawapres Prabowo Subianto-Hatta Rajasa hendak menandatangani deklarasi damai, Jokowi berdiri tegap.Gubernur DKI Jakarta yang sedang mengambil masa cuti selama kampanye pemilihan presiden (pilpres) ini mengepalkan kedua tangannya. Ia berdiri dalam posisi siap. Ekspresi wajah Jokowi pun datar. Senyumnya tidak mengembang. Pandangan matanya lurus ke depan.
Berbeda dengan Prabowo dan Hatta yang terlihat ikut menyanyikan lagu yang dibawakan penyanyi tenor kawakan Christopher Abimanyu, Jokowi juga diam seribu bahasa.”Acara deklarasi damai semalam bukanlah pertunjukan tebar pesona. Itulah sebabnya, Jokowi berdiri tegak dengan tangan mengepal,” ujar Wakil Sekretaris Jenderal (wasekjen) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto di kantor Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP, di Lenteng Agung, Jakarta, Rabu (4/6/2014) siang.Ia berujar sikap bekas Walikota Solo tersebut merupakan cerminan dari komitmen Jokowi untuk mewujudkan pilpres yang damai dan berintegritas.Hasto tak ingin menyebut sikap Jokowi semalam kaku. Ia memilih kosakata tegas dan tegap untuk menggambarkan sikap Jokowi.(TRIBUNNEWS.COM)